TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak empat orang mahasiswa Universitas Nasional kedapatan positif mengkonsumsi narkoba saat Operasi Cipta Kondisi terhadap wilayah rawan narkoba yang digelar oleh Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan, Selasa, 25 Juni 2019.
Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Jakarta Selatan Komisaris J.Vivick Tjangkung mengatakan operasi tersebut digelar di kampus Unas, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. "Operasi merupakan permintaan pihak kampus," ujarnya saat dikonfirmasi wartawan.
Baca: Polisi Sita Ganja, Ekstasi dan Tembakau Gorila dari Mantan Suami Denada
Saat dilakukan tes urine, dua orang mahasiswa berinisial RM dan PBA positif mengkonsumsi amphetamine, satu orang berinisial SP positif ganja/THC, serta satu orang lainnya, II positif amfetamin/benzoat.
Adapun pemeriksaan urine dilakukan terhadap 165 mahasiswa dan 10 dosen. Polisi, kata Vivick, dibantu oleh tim dari Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Jakarta Selatan. "Terhadap mahasiswa yang dicurigai menggunakan narkoba langsung diarahkan ke mobil urine BNNK," kata dia.
Baca: Pabrik Sabu Digrebek, Tersangka Tengah Memasak Sabu
Polisi menerjunkan 85 personel yang terdiri dari 64 personel satuan narkoba, 10 personel satuan Samapta Bhayangkara, 2 personel Provos, 2 personel humas, dan 7 personel BNNK.
Vivick mengatakan permintaan Unas untuk menggelar pemeriksaan urin merupakan hal positif yang dapat menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya dalam rangka pembersihan penyalahgunaan narkoba. Ke depannya, kata Vivick, Satuan Narkoba Polres Jakarta Selatan berencana menggelar operasi serupa di kampus-kampus lain.
